Jumat, 09 Oktober 2009

tugas english acep luki lukman hakim XIì IPA 5

Sony Ericsson K320i




mobile phone is one of communication tools. And this era, mobile phone became a popular communication tools from child untill adult. They use a mobile phone for facilitate their activity. In fact, for some people mobile phone is a necessity. And now a kind of phone is very much. So if you want to buy a phone, i suggest to you all to choose sony ericsson k320i because this skin camera phone is the ideal companion for business and style. And for me, this phone is a multi mobile phone and it give me many facilitate. Beside that, you must choose this phone because of many reasons


First, a slim shape from this phone

For students, a slim phone be a popular option, because it's easy and simple to bring. This phone just have weight 82 gram and size 101 x 44 x 18 mm. Compatible with wish me student in senior high school.

And than this phone completed by any applications
Facilitate me this phone is very attract, such as media player for streamed and recorded video and music using the integrated media player. Beside that, play now application could use to download a premium ringtone.etc


And then this phone is an unique phone

Beside a slim shape and multi phone, this phone is an unique phone too, it have some pretty colors and also can save some unique programs such as bolt, opera mini,and also the most unique program cellity free sms, you can send sms with free to other person by using this application.

So, i agree and suggest to you if you want to buy a phone, choose this phone.

Allohu akbar

Sesungguhnya setiap
makhluk hidup –
apakah itu manusia,
hewan, atau
tumbuh-tumbuhan–
memiliki tanda-
tanda dari akhir
kesudahan hidupnya
di dunia. Tanda-
tanda dekatnya
kematian manusia
adalah rambut
beruban, tua, sakit,
lemah. Begitu juga
halnya dengan
hewan, hampir sama
dengan manusia.
Sedangkan
tumbuhan warna
menguning, kering,
jatuh, lalu hancur.
Demikian juga alam
semesta, memiliki
tanda-tanda akhir
masanya seperti
kehancuran dan
kerusakan.Saa’ah
asalnya adalah
sebagian malam
atau siang.
Dikatakan juga:
Saa’at segala
sesuatu berarti
waktunya hilang dan
habis. Dari makna ini,
maka saa’ah atau
kiamat mengandung
dua macam, yaitu :
Saa’ah khusus bagi
setiap makhluk,
seperti tanaman
binatang dan
manusia ketika mati;
dan bagi sebuah
umat jika datang
ajalnya. Itu semua
dikatakan telah
datang saatnya.
Saa’ah umum bagi
dunia secara
keseluruhan ketika
ditiup sangkakala,
maka hancurlah
segala yang di langit
dan di bumi.
Bagaimana dengan
kiamat yang
sebenarnya? Tentu
saja lebih dahsyat,
lebih besar, dan lebih
mengerikan. Dan
Alquran banyak
menyebutkan
tentang kejadian di
hari kiamat.
Terjadinya kiamat
adalah hal yang gaib.
Hanya Allah saja
yang tahu. Tidak
satu pun dari
makhlukNya
mengetahui kapan
kiamat, baik para
nabi maupun
malaikat. Allah SWT.
Berfirman,
“Sesungguhnya
Allah, hanya pada
sisi-Nya sajalah
pengetahuan
tentang Hari
Kiamat.” (Luqman
34).
Maka ketika ditanya
tentang hal ini,
Rasulullah saw.
Mengembalikannya
kepada Allah swt.,
“Kepada-Nyalah
dikembalikan
pengetahuan
tentang hari
kiamat.” (Fushilat:
47)
Allah merahasiakan
terjadinya hari
kiamat, dan
menerangkan bahwa
kiamat akan datang
secara tiba-tiba.
“Mereka
menanyakan
kepadamu tentang
kiamat: ‘Bilakah
terjadinya?’
Katakanlah:
‘Sesungguhnya
pengetahuan
tentang kiamat itu
adalah pada sisi
Tuhanku; tidak
seorang pun yang
dapat menjelaskan
waktu
kedatangannya
selain Dia. Kiamat itu
amat berat (huru-
haranya bagi
makhluk) yang di
langit dan di bumi.
Kiamat itu tidak akan
datang kepadamu
melainkan dengan
tiba-tiba.’ Mereka
bertanya kepadamu
seakan-akan kamu
benar-benar
mengetahuinya.
Katakanlah:
‘Sesungguhnya
pengetahuan
tentang hari kiamat
itu adalah di sisi
Allah, tetapi
kebanyakan manusia
tidak
mengetahui’.” (Al-
A’raaf: 187)
Namun demikian,
sesungguhnya Allah
dengan rahmat-Nya
telah menjadikan
kiamat memiliki
alamat yang
menunjukkan ke
arah itu dan tanda-
tanda yang
mengantarkannya.
“Maka tidaklah
yang mereka
tunggu-tunggu
melainkan hari
kiamat (yaitu)
kedatangannya
kepada mereka
dengan tiba-tiba,
karena
sesungguhnya telah
datang tanda-
tandanya. Maka
apakah faedahnya
bagi mereka
kesadaran mereka
itu apabila hari
kiamat sudah
datang?” (Muhammad:
18)
“Yang mereka
nanti-nanti tidak lain
hanyalah
kedatangan malaikat
kepada mereka
(untuk mencabut
nyawa mereka),
atau kedatangan
Tuhanmu atau
kedatangan
sebagian tanda-
tanda Tuhanmu.
Pada hari datangnya
sebagian tanda-
tanda Tuhanmu
tidaklah bermanfaat
lagi iman seseorang
bagi dirinya sendiri
yang belum beriman
sebelum itu, atau dia
(belum)
mengusahakan
kebaikan dalam
masa imannya.
Katakanlah:
‘Tunggulah olehmu
sesungguhnya kami
pun menunggu
(pula’).”(Al-
An’am: 158)
Maka tanda-tanda
kiamat adalah
alamat kiamat yang
menunjukkan akan
terjadinya kiamat
tersebut. Dan tanda-
tanda kiamat ada
dua: tanda-tanda
kiamat besar dan
tanda-tanda kiamat
kecil.
Tanda kiamat kecil
adalah tanda yang
datang sebelum
kiamat dengan
waktu yang relatif
lama, dan
kejadiannya biasa,
seperti dicabutnya
ilmu, dominannya
kebodohan, minum
khamr, berlomba-
lomba dalam
membangun, dan
lain-lain. Terkadang
sebagiannya muncul
menyertai tanda
kiamat besar atau
bahkan sesudahnya.
Tanda kiamat besar
adalah perkara yang
besar yang muncul
mendekati kiamat
yang kemunculannya
tidak biasa terjadi,
seperti muncul
Dajjal, Nabi Isa a.s.,
Ya’juj dan Ma’juj,
terbit matahari dari
Barat, dan lain-lain.
Para ulama berbeda
pendapat tentang
permulaan yang
muncul dari tanda
kiamat besar. Tetapi
Ibnu Hajar berkata,
“Yang kuat dari
sejumlah berita
tanda-tanda kiamat,
bahwa keluarnya
Dajjal adalah awal
dari tanda-tanda
kiamat besar,
dengan terjadinya
perubahan secara
menyeluruh di muka
bumi. Dan diakhiri
dengan wafatnya Isa
a.s. Sedangkan
terbitnya matahari
dari Barat adalah
awal dari tanda-
tanda kiamat besar
yang mengakibatkan
perubahan kondisi
langit. Dan berakhir
dengan terjadinya
kiamat.” Ibnu Hajar
melanjutkan,
”Hikmah dari
kejadian ini bahwa
ketika terbit
matahari dari barat,
maka tertutuplah
pintu
taubat.” (Fathul
Bari)
Tanda-Tanda Kiamat
Kecil
Tanda-tanda kiamat
kecil terbagi menjadi
dua: Pertama,
kejadian sudah
muncul dan sudah
selesai; seperti
diutusnya Rasulullah
saw., terbunuhnya
Utsman bin ‘Affan,
terjadinya fitnah
besar antara dua
kelompok orang
beriman. Kedua,
kejadiannya sudah
muncul tetapi belum
selesai bahkan
semakin bertambah;
seperti tersia-
siakannya amanah,
terangkatnya ilmu,
merebaknya
perzinahan dan
pembunuhan,
banyaknya wanita
dan lain-lain.
Di antara tanda-
tanda kiamat kecil
adalah:
1. Diutusnya
Rasulullah saw
Jabir r.a. berkata,
”Adalah Rasulullah
saw. jika beliau
khutbah memerah
matanya, suaranya
keras, dan penuh
dengan semangat
seperti panglima
perang, beliau
bersabda, ‘(Hati-
hatilah) dengan pagi
dan sore kalian.’
Beliau melanjutkan,
‘Aku diutus dan
hari Kiamat seperti
ini.’ Rasulullah saw.
mengibaratkan
seperti dua jarinya
antara telunjuk dan
jari tengah. (HR
Muslim)
2. Disia-siakannya
amanat
Jabir r.a. berkata,
tatkala Nabi saw.
berada dalam suatu
majelis sedang
berbicara dengan
sahabat, maka
datanglah orang
Arab Badui dan
berkata, “Kapan
terjadi Kiamat ?”
Rasulullah saw. terus
melanjutkan
pembicaraannya.
Sebagian sahabat
berkata,
“Rasulullah saw.
mendengar apa yang
ditanyakan tetapi
tidak menyukai apa
yang
ditanyakannya.”
Berkata sebagian
yang lain, “Rasul
saw. tidak
mendengar.”
Setelah Rasulullah
saw. menyelesaikan
perkataannya, beliau
bertanya, “Mana
yang bertanya
tentang Kiamat?”
Berkata lelaki Badui
itu, ”Saya, wahai
Rasulullah saw.”
Rasulullah saw.
Berkata, “Jika
amanah disia-siakan,
maka tunggulah
kiamat.” Bertanya,
“Bagaimana
menyia-
nyiakannya?”
Rasulullah saw.
Menjawab, “Jika
urusan diserahkan
kepada yang bukan
ahlinya, maka
tunggulah
kiamat.” (HR
Bukhari)
3. Penggembala
menjadi kaya
Rasulullah saw.
ditanya oleh Jibril
tentang tanda-tanda
kiamat, lalu beliau
menjawab,
“Seorang budak
melahirkan
majikannya, dan
engkau melihat
orang-orang yang
tidak beralas kaki,
telanjang, dan
miskin, penggembala
binatang berlomba-
lomba saling tinggi
dalam
bangunan.” (HR
Muslim)
4. Sungai Efrat
berubah menjadi
emas
Dari Abu Hurairah ra.
bahwa Rasulullah
saw. bersabda,
“Tidak akan terjadi
kiamat sampai
Sungai Eufrat
menghasilkan
gunung emas,
manusia berebutan
tentangnya. Dan
setiap seratus 100
terbunuh 99 orang.
Dan setiap orang dari
mereka berkata,
”Barangkali akulah
yang
selamat.” (Muttafaqun
‘alaihi)
5. Baitul Maqdis
dikuasai umat Islam
”Ada enam dari
tanda-tanda kiamat:
kematianku
(Rasulullah saw.),
dibukanya Baitul
Maqdis, seorang
lelaki diberi 1000
dinar, tapi dia
membencinya, fitnah
yang panasnya
masuk pada setiap
rumah muslim,
kematian
menjemput manusia
seperti kematian
pada kambing dan
khianatnya bangsa
Romawi, sampai 80
poin, dan setiap poin
12.000.” (HR Ahmad
dan At-Tabrani dari
Muadz).
6. Banyak terjadi
pembunuhan
Dari Abu Hurairah r.a.
bahwa Rasulullah
saw. bersabda,
“Tiada akan terjadi
kiamat, sehingga
banyak terjadi
haraj.. Sahabat
bertanya apa itu
haraj, ya
Rasulullah?”
Rasulullah saw.
Menjawab, “Haraj
adalah pembunuhan,
pembunuhan.” (HR
Muslim)
7. Munculnya kaum
Khawarij
Dari Ali ra. berkata,
saya mendengar
Rasulullah saw.
bersabda, “Akan
keluar di akhir
zaman kelompok
orang yang masih
muda, bodoh,
mereka mengatakan
sesuatu dari firman
Allah. Keimanan
mereka hanya
sampai di
tenggorokan
mereka. Mereka
keluar dari agama
seperti anak panah
keluar dari busurnya.
Di mana saja kamu
jumpai, maka
bunuhlah mereka.
Siapa yang
membunuhnya akan
mendapat pahala di
hari Kiamat.” (HR
Bukhari).
8. Banyak polisi dan
pembela kezhaliman
“Di akhir zaman
banyak polisi di pagi
hari melakukan
sesuatu yang
dimurkai Allah, dan di
sore hari melakukan
sesutu yang dibenci
Allah. Hati-hatilah
engkau jangan
sampai menjadi
teman
mereka.” (HR At-
Tabrani)
9. Perang antara
Yahudi dan Umat
Islam
Dari Abu Hurairah
bahwa Rasulullah
saw. bersabda,
“Tidak akan terjadi
kiamat sehingga
kaum muslimin
berperang dengan
yahudi. Maka kaum
muslimin membunuh
mereka sampai ada
seorang yahudi
bersembunyi di
belakang batu-
batuan dan pohon-
pohonan. Dan
berkatalah batu dan
pohon, ‘Wahai
muslim, wahai
hamba Allah, ini
yahudi di
belakangku, kemari
dan bunuhlah ia.’
Kecuali pohon
Gharqad karena ia
adalah pohon
Yahudi.” (HR
Muslim)
10. Dominannya
Fitnah
Dari Abu Hurairah r.a.
bahwa Rasulullah
saw. bersabda,
“Tidak akan terjadi
kiamat, sampai
dominannya fitnah,
banyaknya dusta
dan berdekatannya
pasar.” (HR Ahmad).
11. Sedikitnya ilmu
12. Merebaknya
perzinahan
13. Banyaknya kaum
wanita
Dari Anas bin Malik
ra. bahwa Rasulullah
saw. bersabda.
“Sesungguhnya di
antara tanda-tanda
kiamat adalah ilmu
diangkat, banyaknya
kebodohan,
banyaknya
perzinahan,
banyaknya orang
yang minum khamr,
sedikit kaum lelaki
dan banyak kaum
wanita, sampai pada
50 wanita hanya ada
satu lelaki.” (HR
Bukhari)
14. Bermewah-
mewah dalam
membangun masjid
Dari Anas ra. bahwa
Rasulullah saw.
bersabda, “Diantara
tanda kiamat adalah
bahwa manusia
saling
membanggakan
dalam keindahan
masjid.” (HR Ahmad,
An-Nasa’i dan Ibnu
Hibban)
15. Menyebarnya
riba dan harta haram
Dari Abu Hurairah ra.
berkata, Rasulullah
saw. bersabda,
“Akan datang pada
manusia suatu
waktu, setiap orang
tanpa kecuali akan
makan riba, orang
yang tidak makan
langsung, pasti
terkena debu-
debunya.” (HR Abu
Dawud, Ibnu Majah
dan Al-Baihaqi)
Dari Abu Hurairah ra.
berkata, Rasulullah
saw. bersabda,
“Akan datang pada
manusia suatu saat
di mana seseorang
tidak peduli dari
mana hartanya
didapat, apakah dari
yang halal atau yang
haram.” (HR Ahmad
dan Bukhari)
Tanda-Tanda Kiamat
Besar
Sedangkan tanda-
tanda kiamat besar
yaitu kejadian
sangat besar dimana
kiamat sudah sangat
dekat dan
mayoritasnya belum
muncul, seperti
munculnya Imam
Mahdi, Nabi Isa,
Dajjal, Ya’juj dan
Ma’juj.
Ayat-ayat dan hadits
yang menyebutkan
tanda-tanda kiamat
besar di antaranya:
Hingga apabila dia
telah sampai di
antara dua buah
gunung, dia
mendapati di
hadapan kedua bukit
itu suatu kaum yang
hampir tidak
mengerti
pembicaraan.
Mereka berkata,
“Hai Dzulqarnain,
sesungguhnya
Ya’juj dan Ma’juj
itu orang-orang yang
membuat kerusakan
di muka bumi, maka
dapatkah kami
memberikan sesuatu
pembayaran
kepadamu, supaya
kamu membuat
dinding antara kami
dan mereka?”
Dzulqarnain berkata,
“Apa yang telah
dikuasakan oleh
Tuhanku kepadaku
terhadapnya adalah
lebih baik, maka
tolonglah aku
dengan kekuatan
(manusia dan alat-
alat), agar aku
membuatkan dinding
antara kamu dan
mereka.” (Al-Kahfi:
82)
“Dan apabila
perkataan telah
jatuh atas mereka,
Kami keluarkan
sejenis binatang
melata dari bumi
yang akan
mengatakan kepada
mereka, bahwa
sesungguhnya
manusia dahulu tidak
yakin kepada ayat-
ayat Kami.” (An-
Naml: 82)
Dari Hudzaifah bin
Usaid Al-Ghifari ra,
berkata: Rasulullah
saw. muncul di
tengah-tengah kami
pada saat kami
saling mengingat-
ingat. Rasulullah
saw. bertanya,
“Apa yang sedang
kamu ingat-ingat?”
Sahabat menjawab,
“Kami mengingat
hari kiamat.”
Rasulullah saw.
bersabda,”Kiamat
tidak akan terjadi
sebelum engkau
melihat 10
tandanya.”
Kemudian Rasulullah
saw. menyebutkan:
Dukhan (kabut asap),
Dajjaal, binatang
(pandai bicara),
matahari terbit dari
barat, turunnya Isa
as. Ya’juj Ma’juj
dan tiga gerhana,
gerhana di timur,
barat dan Jazirah
Arab dan terakhir api
yang keluar dari
Yaman mengantar
manusia ke Mahsyar.
(HR Muslim)
Dari Abdullah bin
Mas’ud ra. berkata,
Rasulullah saw.
bersabda, ”Hari
tidak akan berakhir,
dan tahun belum
akan pergi sehingga
bangsa Arab dipimpin
oleh seorang dari
keluargaku,
namanya sama
dengan
namaku.” (HR
Ahmad)
Perbedaan antara
tanda-tanda kiamat
kecil dan kiamat
besar adalah :
1. Tanda-tanda kiamat
kecil secara umum
datang lebih dahulu
dari tanda-tanda
kiamat besar.
2. Tanda-tanda kiamat
kecil sebagiannya
sudah terjadi,
sebagiannya sedang
terjadi dan
sebagiannya akan
terjadi. Sedangkan
tanda-tanda kiamat
besar belum terjadi.
3. Tanda kiamat kecil
bersifat biasa dan
tanda kiamat besar
bersifat luar biasa.
4. Tanda kiamat kecil
berupa peringatan
agar manusia sadar
dan bertaubat.
Sedangkan kiamat
besar jika sudah
datang, maka
tertutup pintu
taubat.
5. Tanda-tanda kiamat
besar jika muncul
satu tanda, maka
akan diikuti tanda-
tanda yang lainnya.
Dan yang pertama
muncul adalah
terbitnya matahari
dari Barat.
 
Copyright otoy tea 2010.
Converted To Blogger Template by Anshul .